Rekam Medis Elektronik (RME) tidak hanya sekadar revolusi teknologi, tetapi juga transformasi fundamental dalam pelayanan kesehatan. Dengan akses cepat dan efisien ke informasi kesehatan pasien, RME membuka pintu menuju pelayanan kesehatan yang lebih efektif dan efisien.
Apa Itu Rekam Medis Elektronik?
Rekam Medis Elektronik (RME) adalah sistem penyimpanan informasi kesehatan pasien dalam bentuk digital. Ini melibatkan riwayat kesehatan, catatan klinis, resep obat, informasi pembayaran, dan detail vital lainnya yang dapat diakses dan dikelola oleh para profesional kesehatan yang berkompeten.
Dibandingkan dengan rekam medis tradisional berbasis kertas, RME membawa kemudahan akses, efisiensi yang lebih tinggi, dan integrasi informasi yang lebih baik.
Peraturan yang Meregulasi Rekam Medis Elektronik
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) telah menetapkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022 tentang Rekam Medis. Tujuan utamanya adalah memberikan kepastian hukum dalam pengelolaan dan penyelenggaraan RME.
Penerapan RME diwajibkan untuk semua rumah sakit dan fasilitas layanan kesehatan pada akhir tahun 2023, dengan harapan semua fasilitas sudah mengadopsi RME pada awal tahun 2024.
Alur Rekam Medis Elektronik
Proses pengelolaan rekam medis elektronik (RME) melibatkan serangkaian langkah dari pendaftaran pasien hingga penyimpanan rekam medis. Sebagai contoh, berikut adalah alur RME untuk rawat jalan:
- Pendaftaran Pasien: Pasien mendaftar di loket pendaftaran di rumah sakit atau klinik.
- Penyerahan Rekam Medis: Petugas pendaftaran menyerahkan rekam medis ke petugas instalasi rekam medis.
- Pemeriksaan Awal: Petugas medis melakukan pemeriksaan awal dan mencatat hasilnya dalam RME.
- Pemeriksaan Lanjutan: Pemeriksaan lanjutan, seperti pemeriksaan laboratorium, dicatat dalam RME.
- Diagnosis dan Tindakan: Dokter mendiagnosis penyakit dan memberikan tindakan medis, seluruhnya dicatat dalam RME.
- Pemberian Resep dan Tindak Lanjut: Resep obat dan tindak lanjut dokter dicatat dalam RME.
- Pembayaran dan Penutupan: Setelah selesai, pasien melakukan pembayaran dan rekam medis ditutup.
Proses serupa berlaku untuk alur rekam medis elektronik rawat inap dengan langkah-langkah tambahan sesuai dengan perawatan pasien di rumah sakit.
Baca Juga: Apa Saja Aplikasi Rekam Medis Elektronik?
Manfaat Rekam Medis Elektronik
Menerapkan RME membawa sejumlah manfaat signifikan bagi fasilitas layanan kesehatan, termasuk:
- Efisiensi dan Kemudahan: Akses cepat mengurangi kesalahan dan meningkatkan efisiensi pelayanan.
- Pengambilan Keputusan Medis yang Tepat: Informasi lengkap mendukung pengambilan keputusan yang akurat.
- Manajemen Obat yang Lebih Baik: Pemantauan resep dan alergi pasien meningkatkan manajemen obat.
- Pandangan Holistik terhadap Kesehatan: Memberikan pemahaman menyeluruh terhadap status kesehatan pasien.
Memudahkan Proses Pengelolaan Rekam Medis Elektronik dengan Assist.id
Aplikasi Assist.id menyajikan solusi yang andal untuk pengelolaan rekam medis elektronik. Dengan Assist.id, Anda dapat melakukan alur pengelolaan RME di atas tadi dengan satu aplikasi saja. Dengan tampilan dan alur yang mudah, aplikasi Assist.id dapat mempercepat proses tersebut dan juga menjamin keamanan, keabsahan, dan keandalan informasi medis dalam RME.
Beralihlah ke Aplikasi Rekam Medis Elektronik Assist.id sekarang dan optimalkan efisiensi pelayanan kesehatan Anda!
Cari informasi lainnya di Kotak di bawah ini
Jika Anda memiliki pertanyaan mengenai produk atau cara penggunaannya silahkan hubungi kami melalui live chat di dalam sistem ataupun laman kami di sebelah kanan bawah. Selamat Mencoba!
#IntegrasiSATUSEHAT #IntegrasiRekamMedis #PMK24 #BridgingSATUSEHAT #SistemKlinikSATUSEHAT #simkliniksatusehat #BanggapakaiEMR #GrowWithAssist #PlatformSATUSEHAT #LebihMudahPakasAssistid
Subscribe newsletter kami untuk informasi terbaru seputar teknologi manajemen kesehatan atau follow instagram Kami di @assistid !